Halaman

Sabtu, 14 Maret 2015

@30 TH IKASMANTRI85..BAPISAH BUKANNYO BACARAI Edisi 3..

http://meciko.blogspot.com/2015/03/30-tahun-ikasmantri-85dalam-rindu_7.html

Hari Sabtu/21 Feb 2015

Hari terakhir kami nginap di Echo Resort.Hari terakhir dan juga persiapan kepulangan kami kembali ke Kota Padang.
Kegiatan kami hari terakhir ini tinggal:
- Sarapan-Tausiah
-Check out otw Bukittinggi
-Wisata Ngarai Sianok- janjang Saribu koto gadang
-Ps Ateh Bukitinggi- Makan siang bebas
-Otw Padang 
Sehabis sholat subuh dan mandi kami sudah siap dengan red costume dan masih ada waktu untuk keliling menikmati keindahan desa Harau di pagi hari yang masih diselimuti kabut dan embun pagi.
Kebetulan 1 kamar dapat anggota yang ready buat jalan dan sampailah kami di tempat "Echo" berasal.
 Puas menikmati keindahan alam dan suasana pagi di kampuang.saatnya sarapan pagi Lontong sayur ,mie goreng.Jadwal berikutnya ada Tausiah dari ustadz yang mengangkat tema indahnya silaturahim..

 Persiapan check out kami habiskan dengan berfoto bersama dengan berbagai kelas dan alumni SD ,SMP  atau berfoto sesuai beban  badan..oalaaa..

Yang paling super duper memang ex Brigade 06 yang saat ini hadir 14 Alumni minus Om Irmed yang semalam sudah pulang ke Padang.Anggota yang luar biasa di setiap kesempatan dan acara selalu setia dan paling doyan silaturahim..hehe bukan karena anggotanya lho tetapi memang begitu faktanya..caile..



Saat berkesan bisa menyempatkan foto bersama mentor mentor RAS luar biasa yang membimbing anak" RAS menjadi anak yang sholeh ,mandiri dan berakhlak mulia
 Perjalanan dilanjutkan ke Ngarai Sianok dan Janjang saribu koto gadang.Sepanjang perjalanan nuansa capek dan lelah sudah terlihat akhirnya kita memutuskan untuk tidak naik ke Janjang 1000 koto gadang karena sudah letih dan tidak kuat juga sampai diatas.
Akhirnya session foto bersama berakhir di Ngarai Sianok
Beberapa teman" banyak yang pamit di sini gabung dengan group group kecil untuk melanjutkan acara keluarga dan acara pribadi lainnya.
CULINAIRE NASI KAPAU
Saatnya  jam makan siang setelah turun di Jam gadang dan sejenak berfoto narsis di jam gadang  dan lanjut ke Pasa Lambuang untuk kuliner Nasi Kapau 
Akhirnya membawa 2 bus kami tinggal minoritas anggota untuk berakhir di Resto Suaso di dekat GOR Agus salim.Karena rencana kita untuk bezuk teman yang sakit dan juga untuk melayat Ibunda Yen Suryani baru berpulang kemaren.


Masih kami sempat"kan untuk mampir di Pantai Padang karena ada beberapa teman yang sudah lama tidak mampir ke destinasi yang satu ini
Perjalanan kami berakhir di resto suaso  di Agus Salim.Setelah beberapa kami ada yang pamit pulang ke familynya.Berakhir sudah Reuni 30 Tahun Ikasmantri 85 yang penuh dengan acara lapeh taragak.
Banyak kenangan yang tersisa ,banyak rasa yang tertinggal.Tambah lagi memory" lama kembali bermain di pelupuk mata selama 3 hari terakhir ini.
Terima kasih buat fotografer handal kami Om odoy yang sudah rela menggantikan Fotografer lama yang sudah gantung Camera Jiboy...hihi.Sebahagian foto" disini hasil karya beliau...ijin share Om odoy..
Super special Thank buat Panitia dari Om Nov. Bunda Yen,Om Caoen, Nte Tis,Om Bambang,Om Era W. yang sudah bekerja super hebat untuk berhasilnya acara kami ini.
Tak lupa bravo buat semua alumni yang sangat antusias hadir baik   dari berbagai daerah seperti Malang,Medan,Pekanbaru,Lampung,Jakarta,Bandung,Sukabumi,Padang,Batusangkar,
Sungai Penuh,Jambi dll.
Sampai ketemu lagi di reuni berikutnya




















Meciko
(Mantan Brigade 06)

Minggu, 08 Maret 2015

@30 tahun IKASMANTRI 85..DALAM RINDU BACAMPUA TARAGAK...Edisi 2

http://meciko.blogspot.com/2015/03/30-tahun-ikasmantri-85dalam-rindu.html

Hari-2 /Jumat,20 feb 2015

Jadwal hari ke-2 kami di acara 30 th Reuni Ikasmantri 85 setelah subuh jam 7.00 WIB siap siap untuk senam Aerobic.panitia sudah mendatangkan instruktur muda lincah 3 orang yang membuat para apak dan amai" STW ngos ngosan karena awalnya mereka memberikan senam aerobic full.
Dengan anggota yang sudah menjelang 50 th gerakan lincah instruktur membuat mereka gak kuat menyamai tenaga anak muda.
Sambil senam masih sempat"nya nyuri waktu ngopi ehh masih saja tertangkap fotografer Om odoy..
Acara dilanjutkan dengan fun games yang cukup seru..Waktu yang tepat untuk kabur dari mereka karena belum sempat menyilau ke rumah mintuo.Setelah ijin pamit dengan panitia setelah mandi diantar oleh drivernya Ketua Om Nov sambil memberi tahu Mesjid yang bisa buat Sholat jumat nanti siang.Ada 2 alternatif mesjid dekat rumah Ibu di Kampung tangah atau Mesjid di Lubuak Limpato.
 Acara setelah fun games siap" Jumat dan makan siang.Surprise saja karena niat saya untuk menjamu teman" makan ala kampuang di rumah Ibu Mintuo.


Sengaja buat kejutan denga menu ala kampuang yang pasti mereka sudah sangat lama tidak ketemu dari Goreng Baluik, Randang Belut daun,Randang Talua,Gulai Ikan,Gulai Kapau, Maco ubi, Goreng jengkol,Samba lado,Lotek..Memang sengaja pesan ke keluarga menu kampung tanpa ayam dan daging..Alhamdullilah teman" suka ditambah lagi galamai buatan Ibu asli baru masak, Bareh Barandang,agar gulo anau..hmm yummyy..(pake istilah Farah quinn nic..)

Banyak teman" yang dari Padang nyusul lansung ke rumah dari Rombongan Nte Deny,Nte Ecy dkk, Rombongan NteTika Durin-nte Tis yang lansung dari BIM.
Perjalanan kami siang ini menuju Kelok 9.

Kelok SEMBILAN

Kelok sembilan masih berada di Harau hanya 30 menit dari rumah Ibu Mertua,
Berada Nagari Sarilamak Kec Harau Kab 50 Kota yang sekarang menjadi salah satu destinasi terbaik di Payakumbuh ditambah lagi setelah selesainya pembangunan jembatan beton kokoh yang melintasi kelok 9 yang dulunya jalanan berkelok kelok dengan pemandangan alamnya yang indah dengan hijaunya hutan yang berada disekitar kelok sembilan menambah tempat ini menjadi destinasi yang tidak bisa dilewatkan begitu saja.
Sayangnya saat itu begitu banyak warung " makanan dan parkir yang sembarangan membuat suasana di kelok sembila menjadi penuh sesak dan mengurangi estetika dan keindahan pemandangan di sana.Butuh penataan ulang dan disiplin penikmat wisata agar daerah ini masih nyaman dan indah untuk dinikmati.Tambah lagi perlu kesadaran untuk parkir" liar yang memungut restribusi seenaknya..
.


SARASAH BUNTA

Berada di sebelah Timur Aka Berayun atau kalau dari luar kita berbelok ke arah kanan jalan .Mempunyai 4 air terjun (sarasah) Aie Luluih, Bunta, Murai dan Aie Angek.
Sarasah Bunta mempunyai air terjun yang berunta unta indah seperti bidadari sedang mandi makanya dinamakan sarasah bunta.
Sambil menikmati air terjun yang saat ini cukup deras dan besar alirannya.



Saat kami di sarasah bunta Om Samil dan Anita joint lansung dari BIM ke sini.
Dengan pemandangan dan air terjun yang indah tidak puas"nya teman" berfoto narsis di 
sini.
Kami kembali ke echo menjelang senja istirahat dan makan malam serta acara KIM, bagurau basamo 
 Menu malam terakhir yang lengkap dengan Ikan Bakar,ayam bakar, Kawa daun,Durian..
Malam bagurau yang diselingi dengan minum tradisional Kawa Daun..yang lagi booming di kampuang..Minuman dari daun kopi yang diseduh seperti teh.dengan menyeruput menggunakan kayu manis seperti sedotan membuat panasnya kawa daun melalui kayu manis membuat segar dan hangatnya ..
Tambah lagi ikan dan ayam bakar menemani malam indah kami dengan iringan live music 
Panitia membuat surprise dengan memberikan penghargaan buat pasangan abadi hampir 30 th bersama..Om Em dan Nte Tety..2-2nya anggota Brigade 06 yang memulai hubungan mereka saat kls 2 SMA..Luar biasa.Semoga abadi sampai kakek nenek..
Ada yag kurang saat itu karena kami belum saling memperkenalkan diri karena faktor usia dan lama tidak ketemu banyak wajah" yang tidak dikenal.Atas ide  BuHana sekaligus MC acara  "Guyub" kita malam ini membuat suasana jadi hangat,ceria dan kompak melebur jadi satu.












Malam yang ditutup resmi dengan lagu "Kemesraan" menambah eratnya jalinan tali silaturahim kami tanpa batas,tanpa penghalang dengan meninggalkan segala  atribut atribut status sosial sekarang.
Malam pun makin larut yang masih saja diteruskan dengan ngobrol dan main ,bersenda gurau pastinya.
Beberapa teman" pamit ada yang pulang ke Padang,Pekanbaru,Batusangkar karena masih ada lagi kegiatan besok sabtu di Kota tempat mereka berdinas dan mencari kehidupan.















Minantu urang Harau..

Tobe continued