Halaman

Minggu, 15 Februari 2015

INDAHNYA KEBERSAMAAN BIG FAM HAMKA30 DI VIA RENATA CIMACAN

Berawal dari Acara Tunangan Rani anaknya Uda Des di Jakarta.Kami keluarga besar anak-anak Mama (Big Family Hamka 30) sepakat untuk menghadiri Acara Tunangan mereka di Jakarta sekalian dengan waktu Liburan panjang anak”  akhirnya kami ngumpul 1 minggu (20 -26 June 2014).

 Beberapa destinasi dan daerah wisata yang akan kami kunjungi al: TRANS STUDIO BANDUNG,SEA WORLD ANCOL,TAMAN SAFARI INDONESIA,TRANSERRA WATER PARK HARAPAN INDAH dan VIA RENATA CIMACAN.

VIA RENATA HOTEL AND EXCLUSIVE BUNGALOWS  CIMACAN WEST JAVA


Via Renata selalu menjadi favorite dan andalan keluarga kami bila berlibur ke Puncak dan sekitarnya.Berada di daerah Jl Raya Cimacan Km 85   dan persis berada dikiri jalan menuju Cianjur sebelum Pasar Cianjur dan persis di samping FO Kampung Brasco.
Dipenuhi dengan fasilitas yang pernah juga saya tulis sewaktu liburan minus Naufal  Maret 2012 cekidot:


Pagi jam 7 kami sempat mampir ke Palanta Tebet karena sudah order Ikan baka dan Samba Lado Tanak di Palanta Tebet  dengan Ririd.Sekalian ambil Beras yang baru sampai dari kampong di Terminal Rawamangun.Kami lanjut perjalanan via Toll Pedati Rawamangun menuju Puncak.
Perjalanan menuju Cimacan sedikit tersendat setelah dilakukan Jalur 1 arah ke Puncak kami datang paling duluan di Via Renata.Kami sudah order Villa No 32 dengan 6 Bedroom tapi karena kita keluarga besar Doi minta supaya kita spare 1 Villa One Bedroom di depan No 18F yang akhirnya dipakai sama Keluarga Bung dg 3 gadisnya.
Fasilitas Villa No 32 disamping 6 Bedroom juga ada Meja Makan, Ruang Keluarga, TV LCD, Kitchen Set dan peralatan masak yang lengkap.
Sementara fasilitas Bedroom dia juga lengkap dengan Toilet Water Heater dan kamar yang cukup besar.
Salah satu kelebihan Fasilitas Via Renata yang super duper lengkap : Swimming Pool 2 lokasi, Lapangan Tennis Indoor,Badminton indoor,Karaoke 2 lokasi,Mini Theater,Futsal Outdoor,Basket/Volley,Kolam Pancing,Children Playgroun,Horse Riding,Kebun organic.

Berbagai Kota besar tempat kami merantau yang menjadi satu lebur di sini sebut saja: Padang,Payakumbuh,Subang,Bandung,Jogyakarta,Medan,Pekanbaru,Bekasi,
Tanggerang..wow 9 Kota akhirnya kesampaian juga bersama.Apalagi dalam suasana wisata seperti ini..senangnya Mama.. diantara anak,menantu,cucu dan cicit no 1 (putranya Viona) apalagi Nenek Pyk juga joint dengan kami.

Kami menghabiskan waktu berkumpul dan menggunakan fasilitas Via Renata yang seabrek.Walaupun besok pagi minggu rencananya sebahagian mau main ke Taman Safari Indonesia .Akhirnya jadi sepakat semua ikut sehingga sebelum Jam resmi Check out kita sudah duluan pamit karena segera menuju destinasi Taman Safari Cisarua.


Lain waktu kami kembali dan kembali ke Via Renata yang selalu jadi Favorite Liburan kami.


Minggu, 08 Februari 2015

SISA KULINER SUNDA di RUMAH MAKAN LESEHAN CIMANUK...Edisi 17

Setelah window shooping di Kampung Batik trusmi kami akhirnya terdampar di sebuah Rumah Makan, Lesehan & Hall CIMANUK yang berada di Jl Raya Widasari No 58 Jalur Pantura Jatibarang Cirebon.
Kuliner terakhir ini juga sudah sempat terlewat tapi kami melihat begitu penuh parkiran mobil di depan rumah makan mereka yang cukup besar akhirnya berbalik lagi.
Kami memilih areal saung yang cukup banyak berada di tengah resto ini.Pilihan kali ini maunya yang segar" dan lansung di goreng kapok dengan rasa masakan di resto besar di tegal kemaren.
Pilihan jatuh ke Menu set nasi Timbel ,tempe goreng, ayam goreng, es campur .

Melihat hidangan yang serba panas dan segar.Makan kami jadi lahap apalgi ditambah suasana angin laut yang sepoi sepoi .
Setelah ngopi dan melepas lelah dan sholat tentunya perjalanan kami lanjutkan menuju Jakarta.
Tiada hambatan jalan di Pantura dan Tol cikampek.
Akhirnya selesai sudah touring kami di awal tahun 2015 dari Jakarta -Semarang- Solo- Cirebon-Jakarta.
Semoga next destination lebih seru lagi dengan tempat berbeda,suasana berbeda dan tentu saja mencari kuliner" yang berbeda....


KAMPUNG BATIK TRUSMI SAYANG DILEWATKAN..EDISI 16



Sehabis check out dari hotel yang persis berada di atas Cirebon Super blok kami rencana akan makan siang di Empal Gentong yang berada sebelum Kampung Batik trusmi ternyata sudah habis dan tutup.
Perjalanan menuju arah Jakarta untung ketemu Pusat Batik Kampung Trusmi.Karena Hanif dan doi tidak mau lagi keliling untuk mencari" oleh" kalau tidak berada di sepanjang jalan ke arah Jakarta.
 http://ebatiktrusmi.com

 Saya memilih Pusat grosir yang terbesar ,termurah dan terlengkap  dan berada persis  di pusat jalan di Kampung Batik trusmi ini.



Kisah membatik Desa Trusmi berawal dari peranan Ki Gede Trusmi. Salah seorang pengikut setia Sunan Gunung Jati ini mengajarkan seni membatik sembari menyebarkan Islam. Sampai sekarang, makam Ki Gede masih terawat baik, setiap tahun dilakukan upacara cukup khidmat, upacara Ganti Welit (atap rumput) dan Ganti Sirap setiap empat tahun. Di sepanjang jalan utama yang berjarak 1,5 km dari desa Trusmi sampai Panembahan, saat ini banyak kita jumpai puluhan showroom batik. Berbagai papan nama showroom nampak berjejer menghiasi setiap bangunan yang ada di tepi jalan. Munculnya berbagai showroom ini tak lepas dari tingginya minat masyarakat terutama dari luar kota terhadap batik Cirebon dari mulai showroom batik hingga online shoBatik Trusmi berhasil menjadi ikon batik dalam koleksi kain nasional. Batik Cirebon sendiri termasuk golongan Batik Pesisir, namun juga sebagian batik Cirebon termasuk dalam kelompok batik keraton. Hal ini dikarenakan Cirebon memiliki dua buah keraton yaitu Keratonan Kasepuhan dan Keraton Kanoman, yang konon berdasarkan sejarah dari dua keraton ini muncul beberapa desain batik Cirebonan Klasik yang hingga sekarang masih dikerjakan oleh sebagian masyarakat desa Trusmi di antaranya seperti Mega Mendung, Paksinaga Liman, Patran Keris, Patran Kangkung, Singa Payung, Singa Barong, Banjar Balong, Ayam Alas, Sawat Penganten, Katewono, Gunung Giwur, Simbar Menjangan, Simbar Kendo, dan lain-lain.
Ternyata Toko yang kami masuki sudah cukup banyak jenis batik disini dari Batik Cetak,Sutra,ATBM dan berbagai souvenir dan cendera mata.Malah oleh" snack dan makanan juga mereka sediakan di sini.Pantes saja tokonya mendapat MURI


Puas memilih oleh oleh untuk anggota di rumah.Perjalanan kami lanjutkan menuju Jakarta.
See U Cirebon Kota udang.

Sabtu, 07 Februari 2015

ETAPE TERAKHIR CIREBON KOTA UDANG..Edisi 15

Perjalanan dari tegal ke Cirebon yang berjarak 75 km cukup dekat sekitar 2 jam perjalanan bila dibandingkan jarak Tegal-Jakarta yang masih tersisa 337 km.
Tidak mungkin juga sore itu kita melanjutkan etape terakhir ini lansung ke Jakarta.
Karena sudah berniat untuk menginap di Cirebon secara doi belum pernah mampir dan menikmati kuliner Cirebon.
Sementara saya dan Hanif sudah 2 x mendatangi kota ini .Ke2-2nya acara Ikasmantri 
 http://meciko.blogspot.com/2011/09/wisata-kuliner-cirebon-with-ikasmantri.html



Kami memutuskan untuk menginap di Swiss Bel Hotel yang terletak di Pusat Cirebon Super blok Jl Cipto Mangunkusumo No 26 .

 Setelah check in dan mendapat room 606 persis view ke arah swimming pool dan Mall nya.

Malam ini karena capek kita rencana hanya mau makan di dalam mall saja.Tapi setelah berkeliling tidak ada kuliner yang cocok untuk dicoba hampir semua resto fast food dan bukan kuliner traditional.Akhirnya pilihan kami jatuh ke Kepiting H Moel yang berada di seberang Mall ini.
Jalan dan menyeberang akhirnya kami memutuskan memasuki Kuliner Sea Food yang sangat terkenal di Cirebon.
Yang kami datangi saat acara Ikasmanti dulu yang berada di Jl Kalibaru nach ini yang berada di Jl Cipto mangunkusumo.
Malam itu ruang resto hanya berisi beberapa keluarga kecil yang makan sepi kebetulan.

 Hanya memesan udang dan kepiting serta sayur karena sudah lelah dan cape pingin istirahat.Sayang juga ke Cirebon tidak merasakan sensasi kepiting saos Padang  H Moel ini.
Cape dan lelah akhirnya kami terkapar malam itu di Swiss Bel hotel.
Paginya breakfast di Swiss bel Hotel mencoba beberapa kuliner Cirebon di sini
Rencananya doi mau nyuci mobil di bengkel karena sudah sangat kotor.Sementara saya rencana mau beli oleh" di Pasar  Pusat grosir Cirebon Jl Siliwangi.Awalnya mau nyari souvenir unik" Cirebon ternyata di Pasar ini tidak ditemukan .
Sepanjang kiri pertokoan Pasar pagi kami menemukan toko-toko yang menjual berbagai macam oleh-oleh dan penganan Cirebon .al Toko Lezat, Senang,Budiman,Daud.
Tanpa sengaja juga karena kami diarahkan ke sini mencari souvenir ternyata oleh oleh Cirebon.Soal harga pasti lebih murah tak perlu tawar dibanding toko oleh" yang berada sepanjang jalan utama Cirebon.
 Kami menemukan banyak sekali oleh" khas Cirebon di sudut kiri pertokoan Ps pagi ini sebut saja Aneka manisan,aneka kerupuk, Ikan asin, Olahn Udang dari terasi,kerupuk, Sirup Tjampolay, Jeniper(Jeruk Nipis Peres), beragam kue" snack,,Sampai karton penuh dengan pilihan kami dan yang jelas harga pasti lebih murah dibanding toko oleh" yang berada persis di depan Pasar pagi ini
Puas menyusuri semua isi pertokoan pasar pagi karena saya tidak menemukan souvenir dan cendera mata.Akhirnya kami kembali ke hotel untuk siap" check out menuju
"Kampung Batik Trusmi"..sebelum meninggalkan Kota Udang Cirebon.











to be continued