Halaman

Sabtu, 16 Januari 2016

ULUDAG NATIONAL PARK MENJELANG SALJU TURUN..EDITION 6



Akhirnya kami menginjakan kaki di Kota Bursa yang merupakan Ibukota pertama Turki . Wow ternyata bukan Istanbul atau Constantinopel ibukota Turki yang pertama

Beruntung saya sebelum jalan ke Turki berhasil memiliki “Encyclopedia of Islamic Civilization”

Ensiklopedia PERADABAN ISLAM Karangan Dr.Muhammad Syafii Antonio ,M.Ec berupa 1 Set( 10 BUKU) yang terdiri dari Sejarah Kota” Islam al: MAKKAH,MADINAH,YERUSALEM,DAMASKUS,BAGDAD,KAIRO,ISTANBUL,PERSIA,ANDALUSIA,
CINA MUSLIM”.
 Saya dan group diberi rezeki  bisa  melewati 3 Kota Sejarah yang ada dalam Ensiklopedia Uda ustadz ini.Alhamdullilah..(kami biasa manggil beliau begitu karena istrinya sahabat SMA Mirna Rafki  alumni Ikasmantri 85)


Kita bahas tentang Sejarah islam sedikit ya..

Dalam sejarah Islam Turki Ustmani merupakan salah satu Negara adidaya yang memiliki wilayah kekuasaan meliputi Eropa Timur,Timur Tengah dan Afrika Utara.
Ngara negara Islamk yang letaknya jauhdari Istanbul juga mengakui kekuasaannnya.Selain Turki ustmani ada kerajaan safawi di Persia dan Kerajaan Mughal di IndiaKekuasaan Turki Ustmani berlansung selama 7 abad..Luar biasa..sejak berdiri sampai dibuburkannya oleh Mustafa Kemal Attaturk th 1928.Dalam sejarah Turki ustmani dipimpin oleh 36 Sultan atau Kalifah.Ustman sebagai sultan pertama yang mendirikan Kesultanan Turki Ustmani  yang juga sekaligus menaklukan Bursa pada tahun 1317. Dan Kota ini kemudian dijadikan sebagai ibukota Turki Utsmani pada tahun 1326.Sebagai pendiri Turki Ustmani “Ustman” menyebut dirinya Padisyah Al-Utsman (Raja besar keluarga “Ustmani”)
Setapak demi setapak 'Utsman" mulai memperluas wilayahnya.Ia menyerang daerah daerah yang berbatasan dengan Bizantium .Setelah Bursa ditaklukan  kemudian "Ustaman" lebih banyak mencurahkan perhatiannya untuk memantapkan kekuasaan dan melindungi wilayahnya dari segala macam serangan,khususnya dari Bizantium ….
Saduran dr Ensiklopedia Peradapan Islam (ISTANBUL)..DR Muhammad Syafii Antonio


Nach akhirnya kita sampai di Bursa salah satu Kota Modern yang berada di Benua Asia dan merupakan Pusat Industri Otomotif Turki.Terlihat banyak pabrik pabrik Mobil Eropa dan juga Pabrik alat berat,Textil.Bahkan Bursa juga terkenal dengan “Sutera” dari kota inilah sutera Turki dihasilkan.


Ternyata Kota Bursa berada di dataran tinggi di kaki  Gunung Uludag yang berada di sebelah Selatan Istanbul dan seberang laut Marmara. Uludag merupakan winter resort terkemuka di Turki Berada di daerah dataran tinggi Turki di musim dingin menjelang turun salju membuat kami harus mempersiapkan perlengkapan full karena harus menghadapi cuaca dan temperature sekitar 3-4 der C. brrr.


ULUDAG NATIONAL PARK

Berada di dataran tinggi menjulang setinggi 2543  dengan menaiki Teleferik yaitu kereta gantung listrik yang bisa membawa kami naik sampai ke atas kawasan National park ini.Dengan membayar 30 TL kami sudah dapat memasuki kereta gantung yang diisi setiap kereta 6 orang per teleferik.

Saat kami menunggu Eda sang local guide beli ticket kami disuguhkan pemandangan sejuk dengan pepohonan yang hanya tinggal ranting menjulang ke atas.
Setelah antri menaiki tangga untuk sampai ke teleferik yang membawa kami ke National park.Akhirnya kami mendapat giliran naik kereta gantung dengan joint bersama Kel Pak Sumaryadi .Perjalan diatas teleferik dengan pesona pepohonan yang sudah tanpa daun dan terlihat puncak uludag sudah dipenuhi salju 


.Beberapa jenis Pohon Cemara ada yang masih berdaun hijau di kedinginan cuaca menjelang salju memenuhi Uludag National Park.

 Tibalah kami di puncak kawasan wisata yang saat musim salju digunakan untuk bermain sky..juga dipenuhi toko toko,minimarket,toko souvenir dan cendera mata'
Setelah turun kami masih dapat mengexplore daerah wisata terlihat tulisan BURSA dengan tulisan besar menjadi eye catching park ini.
 Dingin menusuk badan saatnya mencoba kuliner dan icip icip makanan hangat penghilang kedinginan.Kami mencoba Potatoes Fries,Jagung rebus dan beberapa cemilan khas Uludag.
Sambil melihat tingkah polah dan style wanita dan anak anak Turki..Cantik cantik tidak puas mata memandang.

Setelah puas jalan dan menyantap cemilan di sky resort ini saatnya kami kembali dengan menggunakan teleferik yang membutuhkan waktu perjalanan 25-30 menit.

Walaupun salju belum turun di Bursa paling tidak kami sudah sampai di Uludag dan bisa menikmati puncak uludag yang sudah dipenuhi salju..Putih dan mempesona….
Sayang saat kami meninggalkan Turkey menuju Tanah Suci salju turun dengan lebatnya..Memang blum waktunya mencoba suasana salju di Negeri Ottoman ini..

Hanya beberapa jam pesawat take off dari Istanbul menuju Medinah...sayang bingits dech...

 to be continued

http://meciko.blogspot.co.id/2016/02/grand-mosqueulucami-mesjid-agung_2.html

Jumat, 15 Januari 2016

MELINTASI LAUT MARMARA YANG MENAWAN..EDITION 5

Hari ke-2 Turkish airlinesh mendarat dengan mulus di Attaturk Airport Jam 5.30 waktu Turki.Setelah melewati imigrasi dan menunjukan Visa on Arrival yang sudah diurus oleh Travel Ajwah di Jakarta .Kami harus membayar 5 USD per pax bagasi bila harus diangkut oleh porter khusus .1 USD saat itu setara dengan 2.885 TL.Berhubung bagasi kami b4 ada  6 pax  maka lebih nyaman kita menggunakan porter yang sudah dikelola oleh perwakilan Ajwah di Istanbul.
Saat bagasi sudah diurus goup kami bertemu dengan tour Leader Local seorang wanita cantik bernama Eda..panjang sekali namanya Neriman Eda Ochesus Youmus.(bener gak ya tulisan Turkeynya hihi..


Hari ini itinerary kita menuju Bursa dengan menyebrangi Laut Marmara menggunakan Kapal Ferry menuju Bursa.Setiba di Bursa group diantar menuju tempat bersejarah  yaitu : ULUDAG,THE GRAND MOSQUE, berbelanja di SILK MARKET yang terkenal dengan suteranya .Lunch di Restorant local Turkey menu khas Bursa.Lanjut mengunjungi Green Mouselaum (makam sahabat nabi),dinner  Buffet international  dan bermalam di Hotel Dossa Dossi Bursa.


Kami keluar airport untuk dijemput oleh Bus Pariwisata yang sudah dihandle oleh group Ajwah dengan TL Eda.Bus dengan merek Anthusa Travel.Bus wisata dengan kapasitas 28 orang sangat besar dengan fasilitas Wifi sehingga anggota group bersorak gembira selama di Bus bisa berselancar internet dan masih bisa update status ..

Istanbul atau zaman Kerajaan Byzantium bernama Konstantinopel  merupakan ibukota Turki  yang terletak di tepi laut Marmara dan dipisahkan oleh Selat Bhosporus nagian di Benua Asia dan Bagian di benua Eropa..Nach bila kita ke Turki dapat merasakan sensasi melancong ke dua benua yang berbeda yang hanya dipisahkan oleh selat Bhosporous saja…Istanbul berada di Benua Eropa sehingga bila kami mau ke Bursa yang berada di Benua Asia harus melewati jembatan penghubung 2 benua tersebut sebelum kami menaiki Ferry untuk menuju Kota Bursa.

Pagi jam 7 yang sangat dingin dengan suhu Istanbul 7 der Celcus..brrr dingin tetapi sunrise bersinar terik  menyinari Kota Istanbul..Alhamdullilah untuk yang ke2 kalinya kaki saya menginjakan Negeri Ottoman ini yang sangat indah dan banyak sejarah Islamnya.Terlihat dibelakang kami sisa sisa benteng Konstantinopel tinggal puing puing yang masih dijaga sebagai moment sejarah yang selalu dikenang rakyat Turki.


Pagi ini kami mampir untuk Breakfast dulu disebuah restorant VEFA REATAURANT & CAFÉ YANG SUDAH BERDIRI SEJAK THN 1993.Pertama masuk kami lansung disuguhi segelas Tea apple Turki yang panas dengan menggunakan gelas kecil yang standard di semua restaurant dan café di Turki kemudian dalam  wadah beberapa potong Roti (Flat bread) dinamai Lavash Si Roti Turkey  yang terbuat dari Tepung Gandum  panas panas menemani sarapan pagi kami.
Kami sharing 6-7 orang per group mini dengan menu sea food dan nasi seperti Nasi Briyani.Setelah kenyang dan puas makan pagi perjalanan dilanjutkan menuju Laut Marmara dengen menggunakan Kapar Ferry besar sehingga Bus wisata kami bisa masuk ke dalam Ferry.
Laut Marmara bila dalam bahasa Turkey Marmara Denizi merupakan laut pedalaman yang menghubungkan laut Hitam dan Laut Aegea serta memisahkan Turkey Asia dengan Turkey EropaBila selat Bhosporus menghubungkan laut Marmara ke laut Hitam dan Selat Darnella menghubungkannya ke Laut Aegea.



Kami menaiki sebuah ferry yang lumayan besar setelah turun dari Bus barulah kami mengexplore suasana di dalam Ferry.Suasana terindah bila berada di posisi atas melihat keadaan sekitar dan indahnya Laut Marmara dengan ditemani ratusan Burung Camar yang terbang mengitari Ferry karena banyak penumpang yang memberikan potongan roti dengan cara dilemparkan ke atas dan disambut oleh camar camar putih sambil rebutan…Indahnya..Ciptaan Allah.

Udara dingin menusuk ke tulang karena suhu sekitar 6-7 der C..dingin.Untung kita sampai di Istanbul sudah mengenakan pakaian dan perlengkapan musim dingin.Bila tangan dilepas sarung tangannya terasa menggigil lansung..


Waktu tempuh hanya 20-30 menit saja.Dalam Ferry juga ada Bar  yang menyediakan snack,coffee,tea,mie instan cup dan cemilan kecil sambil menikmati keindahan laut marmara dari atas kapal .

Kami mengarungi laut marmara 2x perjalanan.menuju Bursa dan kembali dari Bursa ke arah Istanbul.

Berada di tengah Laut Marmara dengan ditemani puluhan Camar putih berterbangan mengelilingi kapal kami membuat suasana semakin indah dan memukau…


Maka Nikmat Tuhanmu yang  manakah yang kamu dustakan”….Ar Rahman..

To be continued
 http://meciko.blogspot.co.id/2016/01/uludag-national-park-menjelang-salju.html