@ AMSTERDAM
Baca Wikipedia yach..
Kata Belanda dalam bahasa Indonesia diambil dari bahasa Portugis: Holanda -> olanda -> wolanda -> bolanda -> "Belanda".Belanda adalah salah satu negara yang pernah menguasai Indonesia dan baru mengakui kedaulatan Indonesia pada tanggal 27 Desember 1949, namun sekarang mengakui Indonesia merdeka pada 17 Agustus 1945.
Belanda merupakan salah satu negara yang terpadat di dunia dan kebanyakan tanahnya berada di bawah permukaan laut. Belanda juga terkenal dengan dijk (tanggul), kincir angin, terompa kayu, tulip dan sifat terbuka masyarakatnya. Sifat liberalnya menjadi sebutan masyarakat internasional. Belanda juga menjadi tempat kedudukan Mahkamah Internasional. Amsterdam merupakan ibu kota Belanda dan Den Haag pusat administrasi dan kediaman Ratu Belanda.
Kota Amsterdam termasuk ibu kota terkecil di Eropa yang dikelilingi oleh sungai dan laut. Belanda sebagian besar berada pada laut yang di dam sehingga bisa ditinggali dan merupakan kota terencana terbaik di Eropa Utara. Dari Amsterdam central, kami berjalan menuju Dam Square atau pusat kota yang langsung menyuguhi keindahan The Royal Palace (Koninklijk Paleis) dan Amsterdam Historical Museum. Amsterdam juga membuat kami serasa di rumah sendiri karena kiri kanan selalu terdengar orang berbahasa Indonesia. Bukan hanya karena banyak orang Indonesia yang sudah tinggal dari jaman kolonial dan pelajar tapi juga karena banyak sekali turis Indonesia disini. Kebetulan saat kami makan siang di restorant Indonesia pelayannya cowo indo yang sedang ambil S2 di Belanda..
Baca Wikipedia ya..biar nambah ilmunye…
Amsterdam ( /æmstərdæm/; bahasa Belanda [ɑmstərˈdɑm] adalah kota terbesar sekaligus ibu kota Belanda. Posisi Amsterdam saat ini sebagai ibu kota Kerajaan Belanda diatur oleh konstitusi 24 Agustus 1815 dan penerusnyaAmsterdam memiliki jumlah penduduk sebanyak 783.364 jiwa di dalam batas kota, populasi perkotaan 1.209.419 jiwa dan populasi metropolitan 2.158.592 jiwa ota ini terletak di provinsi Holland Utara di sebelah barat negara ini. Wilayah Amsterdam mencakup bagian utara Randstad, salah satu konurbasi terbesar di Eropa dengan jumlah penduduk sekitar 7 juta jiwa.
Nama kota ini berasal dari kata Amstelredamme, yang merupakan asal usul kota ini, yaitu sebuah bendungan di sungai Amstel. Dulunya dihuni sebagai desa nelayan kecil pada akhir abad ke-12, Amterdam menjadi salah satu pelabuhan terpenting di dunia selama Masa Keemasan Belanda, akibat pengembangan perdagangan yang inovatif. Pada waktu itu, kota ini merupakan pusat keuangan dan permata terdepan[Pada abad ke-19 dan ke-20, kota ini memperluas diri dan banyak permukiman serta kota pinggiran yang dibangun. Kanal-kanal Amsterdam (Belanda: 'Grachtengordel') abad ke-17 yang berada di jantung Amsterdam dimasukkan ke Daftar Warisan Dunia UNESCO pada Juli 2010.
@ LISSE ( KEUKENHOF)
Di taman seluas 32 hektar yang terletak tak jauh dari kota Den Haag ini, kami berkesempatan untuk menyaksikan keindahan yang sangat luar biasa dari berbagai varietas bunga. Namun dari sekian banyak jenis bunga yang dipamerkan di tempat ini, yang tampak paling menonjol adalah bunga tulip yang ditampilkan dalam aneka warna dan mendominasi hampir 80% area taman tersebut. Konon, warna-warni bunga tulip yang ada di Keukenhof mencapai hampir 100 jenis yang dihasilkan dari persilangan warna antara bunga-bunga tulip yang ada. Bunga tulip mencapai popularitasnya saat ini dan dinobatkan sebagai bunga nasional Belanda berkat keberadaannya di taman yang hanya dibuka saat musim semi saja (akhir Maret – akhir Mei).
KEUKENHOF: Garden of Eropa, juga dikenal sebagai "taman Eropa", adalah taman bunga terbesar bukan hanya di Belanda, tetapi juga di seluruh Eropa, dan taman terbesar dengan bunga-bunga terindah . Ini adalah salah satu taman bunga yang paling terkenal. Pada 32 hektar Anda dapat mengagumi lebih dari 2 500 pohon di 87 spesies, tulip 4,5 juta di 100 varietas dan 7 juta secara manual menanam bunga Tulip
Masuk ke kebun Bunga ini bayar= 14,5 Euro ataw sekitar Rp 180 rb..…bermacam varietas Bunga Tulips ada disini,warna putih dengan nama “Winterberg Tulip”,willem, Alexandra.l Diana.,Madonna, Ferrari .banyak lagi nama”nya..Selain Tulip juga ada Angrek” bermacam” type dan warna..,bunga” dari berbagai jenis dan varietas…
Untuk ragam varietasnya, bunga tulip ada berbagai macam, seperti Single Early, Double Early, Kaufmaniana, Fosteriana, Triumph, Darwin Hybrid, Greigii, Single Late, Double Late, Lily-flowered Tulip, Fringed Group, Viridiflora, dan Rembrandt.
Holland terkenal dengan kelom nya yang lucu" dan warna warni..
Sempat coba tapi gak beli..karena seperti kayak pake sandal boneka aja..
Para cowo" ABG pasti gak tertarik dengan ini.
kelom raksasa... |
@ VOLENDAM
Volendam adalah objek wisata populer di Belanda, terkenal untuk kapal tua nelayan dan pakaian tradisional masih dipakai oleh beberapa warga. Berada sekitar 20 km dari Amsterdam .
Sepanjang pantai banyak di temukan toko” penjual souvenir volendam,café,restaurant dam studio foto untuk foto pakaian khas Nelayan Volendam.
Warung” sea food juga banyak disini..berbagai macam sea food terlihat dari udang,cumi,kerang, teri” basah dan banyak lagi..
Pakaian ala’Nelayan Volendam”..Kostum para wanita atas Volendam, dengan tinggi, topi runcing, merupakan salah satu yang paling dikenal dari kostum tradisional Belanda, dan sering ditampilkan di kartu pos wisata dan poster .
Rumah - rumah nelayan disana sangat terawat baik & sangat bersih. Meskipun ukurannya kecil ( mungkin sekitar 6 m x 8 m, dan hampir semuanya berukuran sama / seragam ), tetapi terlihat bahwa penghuninya sangat memperhatikan detail demi kenyamanan hidup mereka. Setiap jendela rumahnya ( yang tanpa teralis dan tanpa kaca film ), selalu diberi korden dengan desain klasik, atau vertical blind yang bergaya modern. Selalu ada meja kecil untuk memajang hiasan rumah seperti pot tanaman / bunga, keramik - keramik hias bahkan tempat tidur kucing peliharaannya.
@ KINCIR ANGIN VAN MILL
Menemukan kincir angin di negara asalnya Belanda sesungguhnya tidak sulit. Sebab bangunan khas kincir angin yang sudah ada di Belanda sejak ratusan tahun yang lalu ini masih banyak tersebar di seluruh wilayah Belanda .
Kincir angin pada awal nya Belanda sekitar abad 13 berfungsi untuk mendorong air ke lautan agar terbentuk daratan baru yang lebih luas (polder). Hal ini mengingat letak dataran Belanda yang sebagian besar wilayahnya berada di bawah permukaan laut.
Dengan perkembangan teknologi, sekitar abad ke-17 kincir angin digunakan juga sebagai sarana pembantu di bidang pertanian dan industri. Seperti memproduksi kertas, mengasah kayu, mengeluarkan minyak dari biji, dan menggiling jagung.
Jumlah kincir angin beberapa abad lalu ada sekitar 10.000 kincir angina.Sekarang, kurang lebih 1000 kincir angin. Sebagian kincir angin yang ada sekarang masih berfungsi serta menjadi obyek wisata yang sangat menarik.
Salah satunya yang kita mampir ini.
@ COSTER DIAMOND
Pusat pengasahan Berlian dunia..
Salah satu Pusat pengasahan Diamond diAmsterdam, Netherlands .
Sebut saja untuk Mahkota Ratu Kerajaan Eropa dibuat disini.
Secara harga…Alamak..gak bakal kebeli deh…
Petugasnya banyak orang Indo..saat kami ke sana ada 3-4 orang Indo yang sudah kerja tahunan di sini.
Berbagai model/ cutting ada di sini…
Membuat mata gak berkedip memandang…
Saat dipamerkan semua berdecak kagum.Tak puas mata memandang.
Keamanan di ruang pamer saat terjaga..Kami bisa keluar ruangan bila tombol exit dibuka oleh petugas ruang pamer..Jadi gak bakal bisa kabur bawa berlian…
Diantara Berlian” yang kemilau.juga banyak ditemukan Kristal” swarosky disini..beserta jam tangan berbalut Berlian..
@ CANAL CRUISE
Saya dan rombongan Vaya tour lainnya telah berbaris dengan rapi di depan Stasiun Amsterdam untuk mengikuti canal cruise, yaitu program wisata air menyusuri kanal-kanal yang menghubungkan setiap sudut kota Amsterdam dan sekitarnya. Ini memang merupakan paket wisata wajib yang menjadi kebanggaan Amsterdam . Tarif canal cruise ini berbeda-beda, tergantung jangka waktu pesiarnya. Tentunya, semakin murah tarifnya, makin pendek pula waktunya. Di malam hari ada juga canal cruise yang disertai makan malam. Tarifnya memang lebih mahal, tapi menurut tour guide Om Rio cukup banyak juga yang memilih canal cruise di malam hari, terutama bagi mereka yang sedang berbulan madu. Hmm..., tentu saja itu tidak mengherankan saya yang membayangkan betapa asyiknya menghabiskan sepenggal malam di Amsterdam sambil menikmati dinner romantis di tengah cruise.
Di tepi kanal bila dinner romantis disini sangat fantastiq kali ya suasananya…hmm berandai-andai kesempatan lain balik ke sini lagi…
Wisata canal cruise menyusuri kanal" di tengah kota Amsterdam dengan wisata airnya.Kota Amsterdam mempunyai empat kanal utama yaitu Prinsengracht, Keizersgracht, Herengracht, dan Singel.
Kita mulai mengikuti canal cruise, yaitu program wisata air menyusuri kanal-kanal yang menghubungkan setiap sudutkota Amsterdam dan sekitarnya. Ini memang merupakan paket wisata wajib yang menjadi kebanggaan Amsterdam . Tarif canal cruise ini variatif, tergantung jangka waktu pesiarnya. Tentunya, semakin murah tarifnya, makin pendek pula waktunya.
Menyusuri kanal-kanalAmsterdam sambil menikmati deretan bangunan tua yang masih terawat dengan baik di sisi kanal menimbulkan keasyikan tersendiri .Hampir rata-rata bangunan tersebut digunakan untuk museum, kantor maupun rumah penduduk. Umumnya rumah-rumah itu berlantai dua, berwarna cerah dengan gradasi merah bata, oranye maupun kuning dan di setiap balkon tergantung berbagai tanaman dengan bunga beraneka warna yang tumbuh mekar di musim panas.
Kita mulai mengikuti canal cruise, yaitu program wisata air menyusuri kanal-kanal yang menghubungkan setiap sudut
Menyusuri kanal-kanal
Tak terasa satu jam lebih telah berlalu dan berakhirlah wisata air di Amsterdam. Kapal telah kembali merapat ke dermaga depan stasiun dan saya harus bergegas menuju tempat wisata selanjutnya. Bagaimanapun, perjalanan menyusuri kanal merupakan pengalaman pertama yang begitu mengesankan. Saya hanya berandai-andai, kapan ya Jakarta dapat mewujudkan wisata air seperti kota-kota di belahan dunia lainnya?
@ I AMSTERDAM
Dam square yang berada di Pusat kota Amsterdam bersebrangan dengan Coster Diamond.Kita hanya berjalan kaki menuju pusat lapangan.
Di sana tertulis tulisan raksasa… I A M S T E R D A M…gak afdol rasanya kalau ke Amsterdam tidak berfoto di daerah sini.
Warna yang mencolok merah putih membuat eye catching dan hampir semua wisatawan pasti mendekati lokasi ini…
@DAM SQUARE
Pusat kota Amsterdam tempat oang” nongkrong ,duduk’ dan juga jalan sepanjang took”..juga terdapat Museum madame Tusaud.. tempat patung lilin tokoh “ dunia..tapi kita tidak masuk ke museum ini karena memang tidak termasuk itinerary selama di Amsterdam.
Menikmati gang” pertokoan
Dam Square yang bersih dan teratur..
Dam Square yang bersih dan teratur..
Banyak toko” menjual pernak pernik Amsterdam …Warna Orange yang mencolok…
Udara cukup dingin dan nyaris sejukk....
Meciko
(Holland)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar