Sabtu subuh end May
‘15 kami siap menghantarkan Nenek ke
Bandara Soeta pulang ke Padang .Karena beliau ingin puasa awal Ramadhan di kampuang halamannya.Pesawat
pagi yang mengharuskan kami untuk tiba
lebih awal karena harus bantu check in beliau ke Counter.
Sementara di hari
yang sama 30 May 2015 Mama dan Nied juga berangkat dari Padang menuju Jakarta
pesawat pagi untuk melaksanakan Umroh tgl 3 June 2014.
Butuh waktu tunggu
4 jam untuk menjemput Oma dan NiEd kembali ke Soeta.Kami memutuskan leyeh leyeh
dulu di rumah Viona di kawasan Cengkareng tak jauh dari Bandara Soeta.
Sementara Hanif
asiik main game di rumah Viona kami
iseng iseng keluar untuk mencari Buah”an yang nanti mau dinikmati karena beberapa keluarga ngumpul di Rumah
Viona untuk melepas keberangkatan Mama dan NiEd Umroh .
Ternyata kawasan
rumah Viona berada tidak jauh dari Pasar Grosir Buah Buahan Tanggerang.
Terlihat pagi ini
puluhan peti buah”an Import seperti
Jeruk Lokam,Lengkeng,Pear,Apel berpindah tangan ke penjual buah”an eceran yang
berada sekitar tangerang dsknya.
Merasa berada di
sentral Grosir Buah buahan kami tidak perlu lagi menawar Harga buah per petinya
karena pasti sudah harga grosir dan membuat kaget bisa kita kalkulasikan per kg
pasti jatuhnya “murah abiezz”.. (ya eyalah dapat harga Grosir pedagang...)
Rezeki nic akhirnya
Jeruk lokam dan Lengkeng 2 Keranjang medium(15 kgan) sudah ditangan dan siap buat di makan rame”
keluarga besar.
Sambil santai mutar
mutar di Kota Tangerang di Sabtu pagi yang belum terlalu crowded kami lmelintas di sebuah pondokan
tempat makan yang pagi ini cukup ramai.Merasa sudah terlewat kami kembali mutar
menuju kawasan yang ramai tadi.
Ternyata berada di
Jl Muhamad Yamin Kelurahan Babakan Tanggerang berada persis di samping Lapas
Wanita Tangerang.”Kawasan Kuliner Laksa Tanggerang”.
mecikoblogspot |
mecikoblogspot |
Walaupun saya
pernah mencicipi Laksa Cibinong tapi
belum pernah menjajal kuliner Tanggerang yang satu ini.
Kami memilih
mengambil posisi duduk di pondokan yang rame pengunjung.Ternyata Pondok Laksa Bungaah Mang Uu.
Kami memesan 2
Porsi Laksa dengan tambahan Ayam Gulai dan Telur rebus .Penasaran dengan rasa dan isinya.Sambil larak
lirik ke meja penikmat kuliner lain yang sedang menikmati Laksanya.
Pesanan 2 Porsi Laksa
datang..Oo..ternyata Laksanya berupa Mie putih dari Tepung Beras. Mie putih
yang tidak kenyal dan teksturnya sedang .Ditambah dengan sambal ijo ,kecap dan Taburan Kucai diatasnya
membuat rasa Laksa menjadi special.Kuahnya dicampur dengan kacang Hijau yang
dicampuri buncis dan wortel diberi
santan dan cabe giling membuat rasa kuahnya nikmat sepintas kayak kuah opor
Ternyata kawasan
ini merupakan kawasan favorit untuk penikmat kuliner di Tanggerang.Terbukti
dengan banyaknya pengunjung memadati pondokan panjang yang semi permanen ini.Kawasan dengan ditumbuhi
pepohonan yang teduh.Bila pingin merasakan minum Air Kelapa batok Muda disini
juga tersedia sangat banyak.
Mecikoblogspot |
Pemda Tangerang
sudah mengakomodir beberapa pedagang Laksa di satu tempat semi permanen membuat
penikmat kuliner Laksa menjadi bertambah ramai dan nyaman.
Cuma untuk lahan parkir
Pemda Tanggerang harus menyiapkan lahan parkir yang cukup luas sehingga
pengunjung tidak harus antri dan susah parker di tepi bahu jalan yang hanya
tersedia satu baris saja.Kami nyaris berada parkir di belokan jalan utama...
Nach buat penggila
Kuliner khas Tanggerang wajib dicoba kuliner Laksa satu ini bila dolanan ke Kota Tanggerang…Yukks
Makann….dijamin mumer lho…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar