Setelah menyusuri beberapa destinasi
wisata sejarah Cirebon siang semakin terik saatnya kami mampir di sebuah tempat
kuliner yang paling diminati wisatawan Cirebon.Rumah makan Empal Gentong Mang
Afud..
Tempat ini sudah duluan di reservasi
panitia.Bila tidak reservasi untuk jumlah 1 bus besar bakal akan menunggu lama
untuk bisa duduk dan order makan di Warung Mang Afud ini yang
Rumah Makan Empal Gentong H. Apud
Alamat Jl. Raya Ir. H. Djuanda No.24
Battembat - Tengah Tani Cirebon
Phone : 0231 - 211 055
Ibu Eroh : 087728773322
http://empalgentonghajiapud.blogspot.co.id
Alamat Jl. Raya Ir. H. Djuanda No.24
Battembat - Tengah Tani Cirebon
Phone : 0231 - 211 055
Ibu Eroh : 087728773322
http://empalgentonghajiapud.blogspot.co.id
MECIKO66 |
Berada tidak jauh dari Kampung Batik
Trusmi di Jln Raya Juanda.Selain empal gentong Mang Afud ada juga empal gentong yang cukup melegenda Mang Darma yang berjualan di Jl Slamet Riyadi.Empal Gentong ini ternyata sudah ada sejak th 1948 lho..tetapi karena tempatnya cukup jauh dari Trusmi makanya panitia memilih mang Afud yang tidak kalah ngetopnya dari Mang Darma..
Istilah empal di Cirebon itu ternyata
gulai bukan daging atau dendeng lho…jangan salah .Nach yang bikin menarik
ternyata gulai ini dimasak dalam sebuah gentong atau kuali tanah liat besar
dengan menggunakan kayu bakar dari pohon asam.Dimasak dalam waktu 5 jam sampai
tercipta rasa dan kualitas empuknya daging.Wah nyaris masaknya seperti rendang Padang
nic yang butuh waktu yang cukup lama sehingga menghasilkan cita rasa yang
melegenda.
Kemudian Gulai atau empal gentong ini
disajikan menggunakan daun “Kucai” yang
diiris iris halus yang berfungsi sebagai penyedap dan juga penetralisir lemak
dari daging sapinya. dan memakai cabai kering giling.Dijamin sambalnya sangat
pedas karena berasal dari sari pati cabe yang sudah dikeringkan.Darimanakah asal Empal Gentong ini ternyata berasal dari desa Battembat Kecamatan Tengah Tani,Kabupaten Cirebon.
Semakin mak nyus bila diselingi dengan
kerupuk rambat (kerbau)..
Kami mengambil posisi meja 2 deret
panjang yang memang sudah di revervasi.Pilihan Empal Gentong dengan kuah santan
atau empal Asem dengan kuah bening dengan campuran tomat membuat rasa kuahnya
menjadi asam,segar .Semakin pas rasanya bila dibarengai dengan sate kambing
muda dengan sambal kecap bercampur kacang.sedapnyaaa...
Udara panas membuat semua kami
berkeringat melahap empal gentong dengan sate kambing sambil ditemani kerupuk
.Nikmatnya….
Siang makin larut saatnya kami
melanjutkan destinasi terakhir ke Kampung Batik Trusmi yang hanya berjarak
sekitar 3 km dari Mang Afud…Saatnya ibu ibu gerilya borong batik Cirebonan...
Nach bila kembali ke Cirebon lagi masih banyak kuliner Cirebon yang perlu dicoba sebut saja Nasi Lengko, Tahu Gejrot, Syrup Tjampolai,Nasi Jamlang,Kerupuk Melarat...Wah wah...sangat banyak sementara waktu kami hanya tinggal beberapa jam lagi di Cirebon.
Perlu balik dan balik lagi ke Cirebon.....
to be continued