Hari-2 /Jumat,20 feb 2015
Jadwal hari ke-2 kami di acara 30 th Reuni Ikasmantri 85 setelah subuh jam 7.00 WIB siap siap untuk senam Aerobic.panitia sudah mendatangkan instruktur muda lincah 3 orang yang membuat para apak dan amai" STW ngos ngosan karena awalnya mereka memberikan senam aerobic full.
Dengan anggota yang sudah menjelang 50 th gerakan lincah instruktur membuat mereka gak kuat menyamai tenaga anak muda.
Acara dilanjutkan dengan fun games yang cukup seru..Waktu yang tepat untuk kabur dari mereka karena belum sempat menyilau ke rumah mintuo.Setelah ijin pamit dengan panitia setelah mandi diantar oleh drivernya Ketua Om Nov sambil memberi tahu Mesjid yang bisa buat Sholat jumat nanti siang.Ada 2 alternatif mesjid dekat rumah Ibu di Kampung tangah atau Mesjid di Lubuak Limpato.
Sengaja buat kejutan denga menu ala kampuang yang pasti mereka sudah sangat lama tidak ketemu dari Goreng Baluik, Randang Belut daun,Randang Talua,Gulai Ikan,Gulai Kapau, Maco ubi, Goreng jengkol,Samba lado,Lotek..Memang sengaja pesan ke keluarga menu kampung tanpa ayam dan daging..Alhamdullilah teman" suka ditambah lagi galamai buatan Ibu asli baru masak, Bareh Barandang,agar gulo anau..hmm yummyy..(pake istilah Farah quinn nic..)
Perjalanan kami siang ini menuju Kelok 9.
Kelok SEMBILAN
Kelok sembilan masih berada di Harau hanya 30 menit dari rumah Ibu Mertua,
Berada Nagari Sarilamak Kec Harau Kab 50 Kota yang sekarang menjadi salah satu destinasi terbaik di Payakumbuh ditambah lagi setelah selesainya pembangunan jembatan beton kokoh yang melintasi kelok 9 yang dulunya jalanan berkelok kelok dengan pemandangan alamnya yang indah dengan hijaunya hutan yang berada disekitar kelok sembilan menambah tempat ini menjadi destinasi yang tidak bisa dilewatkan begitu saja.
Sayangnya saat itu begitu banyak warung " makanan dan parkir yang sembarangan membuat suasana di kelok sembila menjadi penuh sesak dan mengurangi estetika dan keindahan pemandangan di sana.Butuh penataan ulang dan disiplin penikmat wisata agar daerah ini masih nyaman dan indah untuk dinikmati.Tambah lagi perlu kesadaran untuk parkir" liar yang memungut restribusi seenaknya..
.SARASAH BUNTA
Berada di sebelah Timur Aka Berayun atau kalau dari luar kita berbelok ke arah kanan jalan .Mempunyai 4 air terjun (sarasah) Aie Luluih, Bunta, Murai dan Aie Angek.
Sarasah Bunta mempunyai air terjun yang berunta unta indah seperti bidadari sedang mandi makanya dinamakan sarasah bunta.
Sambil menikmati air terjun yang saat ini cukup deras dan besar alirannya.
Saat kami di sarasah bunta Om Samil dan Anita joint lansung dari BIM ke sini.
Dengan pemandangan dan air terjun yang indah tidak puas"nya teman" berfoto narsis di
sini.Kami kembali ke echo menjelang senja istirahat dan makan malam serta acara KIM, bagurau basamo
Menu malam terakhir yang lengkap dengan Ikan Bakar,ayam bakar, Kawa daun,Durian..
Malam bagurau yang diselingi dengan minum tradisional Kawa Daun..yang lagi booming di kampuang..Minuman dari daun kopi yang diseduh seperti teh.dengan menyeruput menggunakan kayu manis seperti sedotan membuat panasnya kawa daun melalui kayu manis membuat segar dan hangatnya ..
Tambah lagi ikan dan ayam bakar menemani malam indah kami dengan iringan live music
Panitia membuat surprise dengan memberikan penghargaan buat pasangan abadi hampir 30 th bersama..Om Em dan Nte Tety..2-2nya anggota Brigade 06 yang memulai hubungan mereka saat kls 2 SMA..Luar biasa.Semoga abadi sampai kakek nenek..
Ada yag kurang saat itu karena kami belum saling memperkenalkan diri karena faktor usia dan lama tidak ketemu banyak wajah" yang tidak dikenal.Atas ide BuHana sekaligus MC acara "Guyub" kita malam ini membuat suasana jadi hangat,ceria dan kompak melebur jadi satu.
Malam yang ditutup resmi dengan lagu "Kemesraan" menambah eratnya jalinan tali silaturahim kami tanpa batas,tanpa penghalang dengan meninggalkan segala atribut atribut status sosial sekarang.
Malam pun makin larut yang masih saja diteruskan dengan ngobrol dan main ,bersenda gurau pastinya.
Beberapa teman" pamit ada yang pulang ke Padang,Pekanbaru,Batusangkar karena masih ada lagi kegiatan besok sabtu di Kota tempat mereka berdinas dan mencari kehidupan.
Minantu urang Harau..
Tobe continued
Tidak ada komentar:
Posting Komentar