Kami melanjutkan hari I Plesiran ke Semarang dan sekitarnya ke Destinasi berikutnya dengan 2 pilihan yang membuat kami sedikit ragu dan sempat diskusi dengan driver Golf Car Dusun Semilir secara mereka orang sini.Ada Eling Bening dan Ayanaz Gedongsongo sementara waktu kami hanya tinggal 1-1,5 jam lagi menuju senja Magrib.Hidup memang pilihan kami harus memilih salah satu destinasi ini yang ke-2nya sayang untuk dilewatkan.tetapi kondisi waktu dan fullnya itinerary kita akhirnya kami memutuskan 1 destinasi terdekat harus dipilih.
Bagi traveller yang berniat jalan ke Semarang 2 destinasi ini rekomendasi ya bila punya banyak waktu silahkan datang kedua tempat ini.
Sementara Dusun Semilir cukup dekat dengan Eling Bening maka kita putuskan Destinasi berikutnya : ELING BENING.
Berhubung kita tidak punya drone jadi saya sempat punya foto destinasi ini dari high angle saya sadur dari (Jejakpiknik.com)...tks ya
Foto: jejakpiknik.com |
WISATA ELING BENING
merupakan Wisata Alam yang diresmikan sekitar th 2015 sudah lama juga ya.Berhubung kami sampai disini sudah sore dan hampir senja sehingga hanya spot spot hits saja yang sempat kami abadikan.
Tiket masuk per orangnya Rp 25.000 weekday untuk Weekend:Rp 30.000 /org.Setelah mengantongi Tiket Masuk kita lansung menuju Spot terbaik dulu sebelum senja mulai turun.
Lokasi Eling Bening berada diatas perbukitan Ngrawan di Jl Sarjono Bawen Semarang.Baru saja turun dari mobil kami memasuki area Eling Bening yang didominasi warna putih elegan.Panorama alam yang sangat indah dimana panorama yang dihadirkan disini 3 Gunung sekaligus:.
-Gunung Merbabu
-Pergunungan Andong
-Gunung Telomoyo.
Lokasi Eling Bening yang berada diatas perbukitan kita bisa menyaksikan perpaduan yang sangat indah dari gunung,bukit,rawa,pepohonan dan birunya langit saat sore menjelang senja disini.Masya Allah indahnya.Spot cantik dan eye catching pastinya. Perahu Naga raksasa putih dengan muka naga raksasa dengan mahkota dan lidah yang menjulur menghadap ke arah timur dan ekornya di sebelah barat.Sementara badannya menyerupai geladak kapal yang bisa untuk foto foto selfie dan instagramable.
Penasaran dengan adanya Perahu Raksasa dengan Muka Naga ini serta asal muasal kata Eling Bening akhirnya rasa penasaran terjawab setelah membaca Cerita Legenda:
Kisah Cinta Putri Bening dengan seorang Pemuda Sanggara yang tidak direstui Raja dan Ratu orang tua Putri Bening karena turunan Raja dari Kerajaan Ambarawa.
Bening akan dijodohkan dengan Putra Mahkota Kerajaan Bawen yang bernama Pangeran Brahmana.Begitu cintanya Bening ke pemuda rakyat jelata ini akhirnya mereka kompak melarikan diri dari istana Kerajaan Ambarawa karena tidak mau dijodohkan.
Pelarian Putri Bening dengan Sanggara sampai di sebuah puncak perbukitan dengan pemandangan yang sangat indah.Sementara patih kerajaan ayahanda sudah mengetahui jejak pelarian mereka sampai diatas perbukitan.Saat menangkap Sanggara putri Bening berusaha menolongnya terjadi tragedi dimana pedang patih menancap di perut sang putri Bening dan menyebabkan kematian seketika dan membuat Sanggara meratapi kejadian yang tragis ini.
Sanggara sambil meratapi terus berucap Eling Bening..Eling Bening yang berarti Aku ingat Bening ..Aku ingat Bening..Nach Perahu raksasa ini khayalan sang pemuda bak berlayar di nakhodai Sanggara untuk membawa Putri Bening berlayar di kehidupannya.Yach inilah legenda rakyat boleh percaya atau tidak ya..
Namanya juga legenda hehe...
Menikmati Rawa Pening dari kejauhan serta keindahan gunung di sekitar daerah Ambarawa.Selain panorama yang memukau dengan keindahan alami kawasan ini mereka juga mempunyai fasilitas yang lengkap al:Swimming Pool,Cafe,Restaurant, Outbond,Camping Ground dan Meeting Room,Garden,Wedding Party,Lokasi Selfie.
Banyak tersedia tempat kursi meja untuk duduk duduk sambil menikmati keindahan alam Bukit Ngrawan dengan memandangi 3 gunung yang berjejer cantik Gunung Merbabu,Gunung Andong dan Gunung Temoloyo.Lukisan alam yang tiada tara dan ciptaanNYA.Masya Allah indahnya.Saat kami foto foto kami juga ditawari untuk naik Mobil Wara wiri nanti bila sudah selesai dilokasi ini.Saat kami kembali terdengar suara Azhan Magrib sudah berkumandang sehingga tawaran untuk keliling terpaksa kita batalkan saja.
Sayang mungkin karena pandemik sudah 2 tahun sehingga mereka minim pegawai dan terlihat fasilitasnya sedikit kurang terawat.Semoga after pandemik bangkit kembali dan selalu menghadirkan suasana keindahan alam dengan suporting fasilitasnya.Amiin.
Kami melanjutkan perjalanan ke Semarang menuju Hotel untuk Check In.Tetapi sebelumnya kita akan makan malam dulu di tengah Kota Semarang sebelum kita masuk hotel yang sudah pasti malas untuk keluar lagi.
NGLARAS RESTO
Rumah makan otentik khas Indonesia dengan fasilitas Fast Food kuliner tradisional kita bisa memilih beragam lauk yang tersedia berjejer .Berada di Jl MT Haryono no 701 Semarang.Beragam aneka Nasi tersedia dari Nasi Kuning,Nasi Gudeg,Nasi Langgi,Nasi Rames,Aneka Tumpengan juga tersedia.
Disini kami memilih masing masing sesuai dengan menu yang diinginkan.setelah makanan tersedia lansung menuju kasir dan baru kita menempati kursi kursi meja kayu yang berjejer rapi di tengah resto.
Selain aneka makanan dan kue kue ternyata juga ada Cafe Kopinya, dan ada Toko Snack dan Oleh oleh.
Setelah makan dan sudah kenyang kita siap untuk ke Hotel Check in setelah tadi saya info kita late Check in mungkin sekitar jam 19an malam.
Hotel HORISON IN ALASKA SIMPANG LIMA
Kami order 4 Room di Hotel ini yang kebetulan kita 8 orang pas untuk 4 Room sayang kita terpisah di 2 Floor R 315-316 dan Floor 515-516.
Jam 19.30 kita masuk hotel dengan kondisi badan sudah cukup lelah dan capek sehingga sampai di kamar setelah beberes mandi ,sholat tidak begitu lama semua pulas tertidur .
Sampai hari besoknya kita lanjutkan edisinya ya.Edisi berikutnya kita akan ulas tentang peginapan kami di Hotel Horison In Alaska untuk 2 malam selama di Semarang..
to be continued
Tidak ada komentar:
Posting Komentar