BAK JURAGAN DOLANAN KE KAMPUNG SLEMAN NJOGYAKARTA 16-19 MARCH18

Berawal dari group Rusia17 di Ote Group membuat kami kompak dan saling ketemu disetiap acara baik Bukber,Halal Bi Halal ,Dolanan ke Cirebon dan ikut kembali di destinasi Iceland,Santorini,East Europe dll.

Nach setelah mereka  (Mbak Adonia,Imel,Onty,Hevie) 
pulang dari Iceland awal Feb18 kita memang sudah berencana mau ke Jogyakarta dolanan ke rumah Mbak Adonia di Sleman Jogya.

Waktu yang disepakati adalah tgl 16 Maret 2018 persis sabtunya Hari Raya Nyepi jadi ada libur 3 hari.Saya,Onty dan Oliv(Teman Iceland) sepakat naik Batik Air  Jam 8.40 pagi via Halim di Jumat pagi.Sementara Group Hevie dan Teh Tati,Enny  pagi subuh mereka naik GA dari Soeta.

Perjalanan lancar sampai Bandara Adisucipto Jam 9.10 kami lansung dengan Taxi menuju kampung Sleman rumah Mbak Adonia yang berada persis di belakang RS Panti Nugroho yang berada di Jl Kaliurang Km 17 Pakem Sleman.Saat tiba di RS Panti Nugroho ternyata Mbak Adonia sendiri yang menjemput group perdana dengan mobilnya.wow surprise..

Sementara Group BSD yang harusnya tiba duluan  malah belum ada infonya .Kami sengaja tidak cari sarapan pagi karena mbak Ado sudah menyiapkan sarapan di rumah.

Sarapan pagi sederhana ala kampung terhidang lengkap di meja makan.Sayur Buncis lodeh,Ikan Mas kecil goreng dari Kolam depan rumah,Sayur bunga Pepaya ala ajudan Mbak Ado,Telor dan sambel cobek pedes.

Rumah Mbak Ado ternyata persis berada di belakang RS Panti Nugroho ada jalan besar yang belum ada namanya akhirnya kita sampai di rumah beliau yang berwarna kuning dengan 4 lantai yang terlihat berdiri megah dan kokoh di tengah kampung yang masih banyak ditemukan sawah,kebun Palawija dll. 

Pakem  merupakan kecamatan berada di Kabupaten Sleman sebelah utara sekitar 14 km dari Kota Jogyakarta.Pakem berada di 600 m di atas permukaan laut yang persis berada dibawah kaki Gunung Merapi sehingga berada di dataran tinggi berhawa sejuk .Kami makan sangat lahap apalagi udara dan suasana rumah yang asri dan sejuk membuat perut lansung kenyang .

Saatnya kami diajak tuan rumah explore rumah beliau dengan lingkungan sekitarnya.Apalagi siang ini mbak ado sudah lansung ajak kami metik Kacang Panjang yang kebunnya berada persis di samping rumah.Bahkan di belakang rumah mbak Ado juga ditanam Jagung.Sayang Jagungnya terlalu tua kelewat panenya.Bermodal topi Caping kami menyusuri kebun Palawija belakang rumah dan samping.Panas terik siang hari tidak menyurutkan niat kami memetik hasil kebun di kampung.Bila di kota kami hanya menemukn Jagung,Kacang panjang sudah diikat ikat di pasar tetapi di kampung kami merasakan memilih kacang yang sudah besar dan siap di panen.Oliv begitu surprise ketemu pohon kacang panjang.Anak kota gak pernah nemu kebun palawija.

Mbak Hetty Adonia merupakan teman SMP Mba Penny teman jalan Rusia kami juga.Sehingga Mbak Penny sudah begitu dekat dengan beliau.Walaupun beliau istri dari Perwira Tinggi Polisi tetapi sosoknya sangat bersahaja dan membumi.Kami juga baru tahu kalau beliau mempunyai titisan darah Bangsawan dari Raden Patah Raja Demak.Malah masih bergelar Kanjeng Raden Roro Putri lho.Nenek yang sudah mempunyai 1 cucu ini terlihat cantik,ramah dan bersahaja sehingga kami begitu nyaman berada disamping beliau tanpa memandang embel embel kebangsawanan dan status beliau yang sebenarnya...Mohon Ijin Bu Jendral...xixi..

Disaat kami menikmati panen Palawija ternyata Group BSD plus Neli juga sudah sampai di Tebing Breksi,Candi Ratu Boko dan menikmati Sate Klatak kayaknya.Padahal destinasi ini akan kita kunjungi besok bareng bareng ehh mereka malah curi start duluan.Awalnya Onty dan saya sempat kesal dengan mereka yang sudah duluan ke sana.Tetapi baru sadar karena mereka minggu pagi sudah balik Jakarta dan sudah gak punya waktu untuk jalan bareng dengan kita..Ya sudahlah.Tetapi tetap saja nanti mereka kita hukum sampai di rumah Mbak Ado mereka terutama Teh Tati tuch kepala Genk  kita kasi hukuman panjat Pohon kelapa di belakang rumah..hikss..Mana foto foto cetar mereka membuat kita mupeng lagiii...ihh kamu..

Berawal hanya teman Rusia dan Iceland yang joint ternyata ajakan Mbak Adonia pada para Trip Leaders OTe berbuah manis dari Mas Ardy,KoBoy,Mas Baroq, Om Tim Gerits bahkan surprise Sang Paduka Om Teddy Andry juga ikut joint ke Jogyakarta.Amazing bangets nich..Bahkan Mak Yovita,Bu Rusmala  juga ikut bergabung dengan kami walau datang silih berganti tetapi ternyata yang dolanan ke Jogya mencapai 20an orang lho.

Ada yang berbeda suasananya saat kita nginap di Hotel masuk kamar masing masing dan hanya ngobrol sebentar.Tetapi di rumah mbak Adonia kami sarapan ala kampung,karaokean sampai pagi,makan duren, rebutan Mie Godog Jawa  ala Pitong,Makan ikan goreng segar hasil kolam depan rumah ,menikmati sambal ulek kacang panjang ala Onty .Ngobrol cekikikan di kamar tiduran sampai tengah malam.

Banyak cerita seru dan ide ide jalan lagi  kami dapatkan saat kita sarapan pagi  sebelum kita jalan plesiran ke tempat tempat wisata Jogya yang baru.

Bahkan minggu pagi kami masih dapat menikmati indah dan sejuknya pedesaan Gunung Merapi sambil bersepeda.Malah Oliv sampai blusukan ke kampung dan sawah sambil ikut terlibat di aktifitas penduduk desa...maklum anak jaman now gak tau sawah...hikss

Bukan saja itu kami masih ada waktu untuk metik Salak di kebunnya Mbak Ado yang berada di Perkebunan Salak Pondoh Sleman .Nanti kita akan cerita blusukan saat metik Salak dan kehebohan kami  di gubuk orang di dekat Kebun Salak...

to be continued


http://meciko.blogspot.co.id/2018/05/bak-juragan-blusukan-di-kebon-salak.html