Masih saja gak mau rugi dengan banyaknya kuliner Medan yang belum sempat kami kunjungi.Akibat teman Cici bilang & nyuruh Cici untuk mampir ke Kuliner Roti Tissue .Akhirnya kami mencari Jl Perniagaan tempat nongkrong kuliner malam ternyata tidak jauh dari Lapangan Merdeka sisi Selatan berdekatan dengan Merdeka Walk.
Setelah berputar masuk lewat
jalan belakang akhirnya kami sampai di sebuah jalan yang dipenuhi gerobak
gerobak makanan malam hari.
Kami singgah di “MARTABAK SAREN” yang menjual berbagai makanan seperti: Mie Goreng
Mama Penang,Malaysia,Sop Kambing,Nasi Goreng Bombay,Roti Tisue,martabak Mesir
dan Roti Cane.
Penjual Martabak Saren ini
keturunan India ternyata .Setelah dipesan Roti tissue,Martabak Mesir, Nasi
Goreng dan Es Buah .Tidak berapa lama Nasi Goreng Bombay dan Martabak Mesir datang
duluan.
Sebelumnya kami sudah lebih
duluan disuguhi Sate kerang.Sate yang terkenal di Medan.Tapi masih pesan Sate
Padang lagi di Gerobak sate Padang sebelahnya.Sudah di Medan masih aja nyari
Sate Padang..olala..
Saat pesanan tadi sudah diberi
tahu kalau untuk Order Roti Tisue butuh waktu yang agak lama dari orderan
lainnya.Gak perlu khawatir kami masih banyak pesanan awal yang harus dimakan..
Akhirnya pesanan kami dibuatkan
juga dari adonan yang sudah kalis kemudian dibentuk buulat bulat dari salah
satu adonan bulat serta diolesi mentega sambil dibanting banting untuk
mendapatkan lembaran tebal kemudian
dipipihkan dengan memakai alat lempengan sampai mendapatkan lembaran yang
sangat tipis.Sambil dipanggang diatas pemanggang sampai berwarna kuning
kecoklatan dan dibentuklan menjadi kerucut tinggi.Seperti layaknya tugu.Setelah
itu Roti yang berbentuk kerucut tinggi ditaburi Susu Coklat Kental manis dan
taburan keju.Siap deh untuk disantap.Butuh waktu 10 menit untuk membuat 1 porsi
Roti Tissue.Harga 1 porsi Roti tisue Rp 25.000.
Kenapa disebut Roti Tissue saking
tipisnya adonan roti tadi seperti selembar tissue.Untung kami order 2 Roti
tissue untuk pesanan pertama saja lansung ludes dikerubuti .Enak ,Manis,Tipis
seperti kita memakan Crepes layaknya kalau di Jakarta.
Pesanan kedua datang tidak begitu
lama kami sudah kenyang dengan berbagai orderan makanan seolah olah gak mau
rugi dengan kuliner malam terakhir di Medan.
Malam semakin larut akhirnya
kenyang berat dan panas cuaca malam hari di kota medan terbayar dengan full
seharian menikmati kuliner Medan.Sampai sampai saat kami share foto Roti tissue,
Dewi mengingatkan untuk segera pulang kelamaan acara kulinernya huhaha..jeolus
Bunda Hafiz..
Puas hari ini dengan semua
makanan dan wisata seputar Kota Medan .kami kembali ke rumah di Setia Budi
untuk kemas-kemas besok pagi sudah harus menuju Bandara KNO kembali pulang ke
Bekasi(Kloter terakhir).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar