Halaman

Senin, 09 Desember 2019

AMAI KECE KEPO MENYUSURI WISATA MELAKA... EDISI 1

Setelah traveling kami dari Negeri Serambi Mekah ACEH  Akhir 28feb19 selama 4 hari  saat ajakan Jida Witri yang masih berada di Aceh.Barulah kemudian diskusi demi diskusi akhirnya kita memutuskan untuk jalan ke Melaka.Itupun karena melihat Group BNN sudah beberapa kali diajak Travelling ke Melaka.Terakhir Amai Deni jalan ke sana dengan groupnya membuat kami sepakat untuk memutuskan jalan ke Melaka.Ternyata dianya batal ikut#malesbangetkhaan...alasan takut jalan sendiri dari Pdg uppsst..
Melihat foto foto mereka di Melaka membuat kami semakin kepo untuk mengulik wisata di Kota Melaka.
Akhirnya kita sepakat untuk melancong ke negri Jiran ini tgl 5-8 Dec 20191 4D3N.Setelah cari tiket PP menuju KL dulu kemudian baru kita ke Melaka lewat jalur darat.
Sebelum kita kulik tentang wisata Melaka barangkali mendengar Melaka identik dengan Kota tempat orang orang Indo untuk berobat.Entah kenapa mereka lebih nyaman berobat di RS Melaka.
Bahkan Melaka tempat berobat terbaik bagi Orang Indo terutama yang berada di Pekanbaru,Kep Riau, Palembang bahkan Jakarta.Banyaknya Orang Indo berobat ke Melaka karena Biaya terjangkau,Tekhnologi  medisnya modern,Pelayanan Dokter Prima dan Perawat ramah.Itu yang membuat RS Melaka menjadi sasaran berobat Orang Indo.
Nach sekarang baru kita penasaran dengan sejarah Melaka.Berada di Malaysia tetapi hanya berada di pojokan Kepulauan Nusantara lho.
Sejarah Kesultanan Melaka berawal dari kedatangan PARAMESWARA  seorang Raja Sriwijaya yang berkuasa sekitar th 1400-1424.Kesultanan ini memerintah hampir 110 th sampai rajanya tewas di tangan Portugis th 1511.Nama Melaka ternyata diambil dari nama pohon saat sang Raja berteduh.
Pada th 1511 itu sekitar 17-18 kapal besar berbendera Portugis berlayar menyusuri Laut Jawa dari GOWA menuju Semenanjung Melaka.Rombongan armada perang ini dibawah komando ALFONSO de ALBUQUERQUE.Akhirnya Melaka jatuh ke tangan Portugis th 1511.Beberapa kerajaan Islam di Nusantara berusaha mengusir Portugis tetapi tidak bisa sampai Belanda menaklukan Portugis di  Melaka dan kemudian Melaka diserahkan ke Inggris.
Terakhirnya Melaka menjadi jajahan Inggris dan nanti kita akan menemukan hasil jajahan Inggris ini menjadi lebih terawat peningalan peninggalannya.Penasaran khan..sabar yaa.. 
"Amai amai Kece" ini terdiri dari beberapa alumni Ikasmantri85 yang memang hobi jalan.Bila 1 hobi sudah cocoklah untuk menyatukan tujuan ya ngak.
Setelah tiket PP sudah ditangan yang dikoordinir oleh Amai Rika serta Akomodasi Hotel diatur oleh Mai Notaris Emi Syafera dan Land Tour dari Jida Witri karena beliau yang bolak balik akhir akhir ini ke Melaka.Buat Dress Code kita juga sudah sepakati setelah atur sana sini ketemulah Itinerary Amai Kece selama 4 D3N di Melaka-KL.
Kami awalnya sudah sepakat 7 orang akan joint.Saya,Rika,Witri,Emi Syafera,Tety,Lisa,Maysita. Ternyata saat last minute kita akan check in baru Notaris Maysita ijin pamit gak joint karena hari keberangkatan dia harus bertemu dengan Cliennya untuk Approval .#clientkelaskakapnich..#kepodech
Waduh dari awal janjian bareng saya kita jalan jam 2 pagi tidak terbersit pun kalau dia tidak ikut karena tetap menggunakan DC yang sudah disepakati setelah sampai di Soeta barulah dia ijin pamit gak ikut.
Amai Ita ikut menemani  dan mengantar ke Soeta karena kangen ketemu teman teman dan juga niat mau bawa Topi buat amai amai Kece.Hebatnya Buk Notaris ini.Lain waktu kita joint kembali ya... 
Kami berangkat menggunakan Malindo dengan peraturan awal Bagasi kami 15 kg.Saat kami check in ternyata pegawai Counter Malindo menyatakan kalau Tiket kami no bagasi.Oh noo...dengan alasan mereka kai menggunakan Tiket promo.Karena kita check in masih sangat pagi Tracel yang saat kita pesan tiket masih sulit dihubungi.Petugas counter masih ngotot kami tidak menggunakan bagasi dan berbayar per kgnya Rp 100 rb.Olala.Sementara koper kami memang koper kabin semua kecuali Amai Lisa yang membawa Koper Bagasi karena merasa punya bagasi 15 kg.
Kita mulai panik gak mungkin harus bayar hampir 10-12 kg per orang.Akhirnya kontak travel bisa dihubungi sementara kita harus bayar dulu.Mau gak mau Koper Bagasi Mai Lisa harus masuk Bagasi dengan 11 kg berarti harus bayar Rp 1,1 juta.Sementara koper Kabin yang lain diwajibkan ditimbang untuk 7-8 kg.untung semua sudah mempersiapkan tas ransel dan berbagai Kantong untuk mengurangi isi koper.Kami tidak mungkin debat kusir karena waktu kita mepet dan harus lewat imigrasi lagi.Akhirnya dengan kesal dan syok kita harus membenahi isi koper untuk mengurangi bebanya menjadi 7 kg.Nyaris kondisi gawat darurat itu sempat terekam Mai Ita karena beliau masih berada di depan counter walaupun tidak check in karena batal ikut.Tapi itulah seninya saat Travelling kadang kondisi tak terduga kita temukan di lokasi dan kita harus cepat bisa mengatasi masalah dan solusi yang tepat.Walau hati mendongkol akhirnya kami rela harus menggeret Koper ke Pesawat yang harusnya bisa masuk bagasi 15 kg.
Imigrasi dilewati dengan lancar dan tidak terlalu antri .Kemudian kita sholat subuh di waiting room sebelum boarding.Alhamdullilah semuanya teratasi walau deg degan waktu yang mepet.
Boarding on time setelah melewati drama no bagasi di counter Malindo.Perjalanan menuju KLIA1 ditempuh selama 2 jam 10 menit.Sementara waktu KL lebih maju 1 jam dibanding WIB Indo.


ITINERARY  AMAI KECE   Melaka- KL( 5-8 Dec19)
  • topi lebar 
  • kaca mata rayban
  • Mini mukena
  • Tanpa  bagasi semua mini kemasan
  • Rok-kulot-gamis 
  • Sendal
  • Payung kecil/ kipas kecil
Kamis:(5 Dec19)
DC : Nude/ Coklat muda . -jilbab senada 
1. Dari SOETA go to KL. 
Imigrasi .. ketemu driver go to Melaka
- makan siang di rest area
1.45 menit to melaka
-cek in Mercure Boutique Hotel
-explore melaka
-kuliner jonker street gor dinner
- istirahat 
Jumat:(6 Dec19)
DC:    Blue - putih - jilbab biru
Pagi cek out Mercure Boutique Hotel
-sarapan pagi khas melaka
-foto di atas menara melaka
-going to port dickson
1.40 menit
-explore port dickson kota pantai dengan bagan palm
-makan siang  lanjut ke 
-putra jaya cyber city nya malaysia /kota pemerintahan 
foto stoop di alun2 dan sholat di masjid  putra jaya
- 1.10 menit to batu cave
foto stoop
-40 menit ke menara KL untuk foto di puncaknya yg transparan glass 
-cek in hotel/ apart
-alor street timeee
Sabtu(7 Dec19)
DC : Red Batik  ... jilbab merah 
- sarapan pagi
- ke jalan tuk abdul raja rojak foto di I love KL dan bukit aman /tanah  merdeka
- KLCC park 
- makan siang di pavilioon 
- Jida balik apart persiapan balik k jkt
- pasar senin kuala lumpur
-explore 
- ke masjid jameek kampung baru pakai grab hanya 7 menit,pakai lrt juga 5 mnit atau pakai GO KL 
- makan malam di petalin street dan belanja2
Minggu (8 Dec19)
DC : Baju Flower - jilbab senada
        Sepatu kets / santai
go to genting
explore genting
-makan siang di bentong lemang toki khas melayu 
sore balik ke KLIA to jakarta
Ttd
Amai Witri

Kami sampai di KLIA1 sambil menunggu 1 Koper Bagasi mai Lisa dan kita ke toilet dan menukarkan Mata Uang ke Ringgit Malay di Current Exhange.Kita sudah janjian dengan Driver Travel yang akan membawa kita Land Tour selama di Melaka dan KL.Kami janjian dengan Driver namanya Pak Sobri yang kemudian membawa kita selalu seru dan riang gembira selama perjalanan kami di sana.
=
Kami janjian dengan Driver namanya Pak Sobri yang kemudian membawa kita selalu seru dan riang gembira selama perjalanan kami di sana.Inilah beberapa destinasi yang kami datangi selama Travelling di melaka dan KL.Ikuti terus perjalanan seru Amai Kece menyusuri wisata dan sejarah Kota Melaka dan Kuala Lumpur.

 Nach di edisi berikutnya kita akan menyusuri destinasi demi destinasi di Melaka sebelum kita kembali ke Kuala Lumpur dan menikmati destinasi wisata di KL.
Ikuti terus yach perjalanan Amai Kece di Melaka dan KL.

to be continued

2 komentar: