Setelah menikmati
keindahan Grand Mosque atau ulu Cami di tengah Kota Bursa tiba saatnya kami
menikmati culinaire khas asli Bursa yaitu Doner Kebab atau Iskender Kebap di
suatu resto yang cukup terkenal berada di depan Hotel Hilton Bursa yaitu
KOFTECI YUSUF RESTAURANT.
Nama Kebab ini
berasal dari Bahasa Arab Kabab yang awalnya berarti daging goreng bukan daging
panggang/bakar .Kemudian di abad ke-14 kebab bersinonim dengan tabahajah yaitu potongan
daging goreng (bahsa Persia).Nach di dalam buku berbahasa Turki ,Keba sering
dipakai untuk bola bola daging yang terbuat dari daging ayam/daging domba
cincang.Sejak zaman Kesultanan Utsmaniah istilah kebab baru berrarti hidangan
daging panggang (shish kebab) ..(saduran wikipedia)
Saatnya lunch
dengan menu khas Bursa yang terkenal ini Iskender Kebab.
Kami memasuki resto
yang cukup besar dengan tampilan daging” yang sudah dibentuk menjadi bola bola seperti
…. .Sangat banyak
Setelah menempati
beberapa meja dengan group kecil pesanan dari TL Eda sudah datang Roti Flat
bread (Lavash) yang dibakar panas panas.sepiring salad sayur dan manisan buah cherry.Nasi
putih diberikan dalam piringan kecil..oalah sama perut kampong gak cukup ini…
Barulah masing
masing kami dihidangkan kebab dalam 1 piring terdiri 4 potongan daging kebab habis dibakar panas panas dengan hiasan
sayur,tomat .Tak lupa tea khas turki selalu tersedia menemani mkakan siang kami
yang super lengkap.
Ternyata dugaan
kami tidak meleset..nasi kurang karena porsinya terlalu kecil sementara
kebabnya berlebih padahal 4 potongan saja masih saja bersisa untuk ukuran perut
Ibu Ibu.
Makanan Turki
terasa hambar untung saya selalu menyimpan sambel botolan sehingga dengan
tambahan pedasnya sambal Indo membuat makanan Turki menjadi enak dan sempurna.
Akhirnya kami
menikmati juga menu khas asli Bursa Kebab yang sangat popular di Indo dikenal
dengan Kebab Turki.
Puas dan kenyang
lunch di resto ini kami masih sempat bernarsis ria di depan resto yang
menghadap ke Hotel Hilton dengan cuaca cerah tapi temperature 6-7
der.Celcius..Brrr dinginn…
to be continued
http://meciko.blogspot.co.id/2016/02/serba-hijau-menawan-di-green-mosque.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar