Halaman

Rabu, 31 Oktober 2018

NGOPI NARSIS TIADA TARA DI PONDOK KOPI UMBUL SIDOMUKTI...EDISI 5


Setelah menyusuri Jejak Kaki Kolonial Belanda di Kereta Kayu Ambarawa dan kami sudah santap siang di rumah makan sederhana dengan menu utama Ayam Kampung Goreng yang.maknyusss. 
Kami melanjutkan perjalanan ke suatu tempat yang juga lagi hits dan ramai didatangi para pecinta kuliner dan penikmat Kopi.
PONDOK KOPI UMBUL SIDOMUKTI
Kawasan Wisata Umbul Sidomukti
Alamat: Desa Sidomukti Kec. Bandungan Kab Semarang Jawa Tengah- Indonesia.
Nomor Telepon: +6282892031261, +6282892031262
Website : www.umbulsidomukti.com
Email: umbulsidomukti@gmail.com
Sebenarnya kami sudah kenyang pull makan siang di ayam Goreng Pak Sholeh tetapi destinasi kita memang harus mampir ke Pondok Kopi yang berada di ketinggian Kota Semarang.
Berada di desa Sidomukti Bandungan yang berada di kaki gunung Unggaran memiliki udara yang sejuk dan masih terasa semilir angin segar dengan kaya jutaan Oksigen yang bisa bebas kita hirup bila berada di daerah nyaman ini.
Berada di daerah dengan ketinggian 1.700 mdpl membuat udara sejuk  walau matahari bersinar dengan hangatnya saat kami melangkah kaki ke Pondok Kopi Umbul Sidomukti.Pondok Kopinya memiliki gedung 2 lantai ada indoor,rooftop  dan ada yang outdoor.Kami memilih indor di lantai 2 di pojok tengah memandang lepas keindahan Kota Semarang dari ketinggian Sidomukti.
Sambil memilih milih menu snack dan berbagai kopi yang mereka tawarkan para emak emak explore lokasi Pondok Umbul Sido Mukti ini.Apalagi Team BRI sudah booking Bahar sang Fotografer yang membuat hobi dan semangat para amai makin memuncak.
Berbagai ragam menu kopi dari pondok kopi ini tawarkan Kopi Hitam,Kopi Blende khas Sidomukti,Kopi Jahe,Kopi Late,Cappucino,Mochacino dll.Sementara snacknya Aneka Roti Bakar,Pisang bakar,Singkong goreng,kentang goreng dll.Terlihat menu yang sederhana tetapi dikemas dan dihidangkan secara kekinian serta di suguhkan dengan suasana udara dan alam pergunungan nan indah dan view Kota Semarang dari ketinggian.

Barangkali inilah yang dinamakan Amak Jaman Milenial berbagai gaya,style dan kehebohan kami di Puncak Sidomukti ini membuat semua menjadi happy ,riang dan gembira.
Sampai lupa bila kami sudah Lolita" Lolos Lima Puluh Tahun" bila sudah berjumpa dengan sahabat zaman SMA dulu.
Sampai sampai para abak abak menyindir "Bahar" karena bisa membuat pose kami dalam berbagai gaya dan patuh saja terhadap ide ide seru terutama dari Nte Ibeth..huhaha.Puas berfoto ria kami menikmati snack dan Kopi hangat sambil berciloteh mendengar gurauan heboh Om Afid ,Om Indra ,Om Utiah dengan segala keseruannya.
Puas menikmati siang di Sidomukti kami akhirnya meninggalkan pondok kopi yang penuh cerita seru dan foto keren kita.Kami masih punya 1 destinasi dan 1 kuliner malam hari .
Puas menikmati siang di Sidomukti kami akhirnya meninggalkan pondok kopi yang penuh cerita seru dan foto keren kita.Kami masih punya 1 destinasi dan 1 kuliner malam hari .Kami melanjutkan perjalanan ke Lawang Sewu destinasi sejarah yang sangat populer bila kita berada di Kota Semarang.
LAWANG SEWU
Kami melanjutkan perjalanan ke Lawang Sewu destinasi sejarah yang sangat populer bila kita berada di Kota Semarang.Peris berada di seberang Tugu Muda Semarang dengan gedung warna Putih klasik yang dibangun th 1904.Lawang Sewu dikenal dengan gedung 1000 pintu.
Bila tadi pagi kita sudah menikmati Museum Kereta Api di Ambarawa maka Lawang Sewu merupakan Gedung yang sangat erat kaitannya dengan PerkeretaApian di Semarang.Lawang Sewu ternyata dahulunya merupakan Kantor Pusat Nederlands-Indische Spooweg Maatschappij(NISM).
Perusahaan Kereta Api zaman Hindia Belanda ini yang membuat jalur kereta api pertama di Indonesia.
Bukti gedung ini kantor NISM maka ditemukan sebuah kepala Lokomotif yang berada di depan Lawang Sewu.Kami datang sudah senja sehingga mendapatkan 2 suasana di Lawang Sewu.Senja menjelang malam kami habiskan di gedung yang dipercaya orang orang penuh cerita mistis.Hayoo benar gak nich.

Walaupun beberapa kali sudah masuk ke gedung ini masih saja terasa aura mistisnya  terasa kental.Apalagi kalau berada senja menjelang malam tiba.Gedung 1000 pintu dengan banyak ruang demi ruangan yang dipenuhi dengan jendela jendela yang tidak terhitung banyaknya.Berhubung kami group yang cukup besar jadi mengexplore satu demi satu ruangan tidak membuat jadi takut.Walaupun senja itu tidak banyak lagi pengunjung yang mengitari ruang dalam lawang sewu.Hari ini baru siangnya kita ingat kalau belum punya Spanduk Tour Semarang 2015 Ikasmantri85.Secepatnya Nte Ibeth order di langganan yang saat kami sampai di Lawang Sewu Banner kami sudah jadi dan bisa dipajang barengan saat kami foto bersama.
Ruang demi ruang kami lewati dan dijadikan spot foto walau kadang kadang rasa deg degan itu tetap saja muncul bayangkan saja gedung putih penuh misteri ini berisi ruang penjara bahkan ruang untuk penyiksaan rakyat ada disini.Bahkan saat ada yang mau ke Toilet yang berada di gedung lain ada yang minta ditemani.
Memang gedung Lawang sewu dipenuhi lampu lampu yang terang benderang tetapi aroma mistis tetap saja menjalar ke seluruh tubuh .Apalagi saat di depan halaman beberapa sahabat cerita angker tentang Lawang Sewu..hihi serem...
Kami masih punya sisa waktu untuk Dinner special malam minggu di Kampung Laut.Restoran Kampung Laut merupakan salah satu Resto yang selalu saya datangi setiap ke Semarang.Acara keluarga atau travelling dengan group resto ini selalu menjadi pilihan kami

DINNER KAMPUNG LAUT 

Berada di Kawasan Puri Maerokoco Tawang Mas Jl Anjasmoro Raya Semarang Barat,Tawang Sari Kota Semarang Jawa Tengah.Kampung laut berada di pinggir arah pantai sehingga saat kami sampai ke resto udara pantai yang panas mulai terasa.Apalagi ita baru saja datang dari dataran tinggi Umbul Sidomukti.
Ternyati Team BRI lagi lagi sudah membooking tempat untuk Group Ikasmantri85 dan kami mendapat posisi meja persis di depan live music.Terlihat resto dipenuhi oleh pengunjung tidak saja keluarga kecil,group bahkan berbagai komunitas memenuhi salah satu resto tercantik di Kota Semarang ini.
Resto Kampung Laut berada di atas sebuah danau/rawa dengan bangunan /saung saung terbuat dari ful kayu beratapkan daun rumbia.Sambil makan dengan menu yang super lengkap kami ditemani music dan penyanyi yang memang selalu dihadirkan ditengah pengunjung oleh management Kampung Laut.



Setelah makan ada waktu untuk menyalurkan bakat menyanyi,joget dersama sahabat yang ikut tampil ke depan.Tanpa di duga kami ketemu dengan relasi Om Afid dengan keluarga besarnya sesama Bankir di Semarang.Akhirnya duo group bertemu dalam satu kesempatan gembira dan joget bersama.
Bayangkan Bunda Yen yang awalnya sudah 4 L (Letih lelah,lesu loyo) saat ketemu mic ,musik dan berdendang seperti recharge lagi dan semangat lagi ya kan.Tanpa sadar kami menghabiskan waktu sampai Kampung Laut tutup dan Live Music usai.


Hari ini dari subuh sampai tengah malam seakan tidak habisnya waktu sampai tengah malam pun tuan rumah masih rela ngobrol dan ngajak main kartu sambil berciloteh melepas segala rasa dan perasaan happy berkumpul dengan para sahabat.Walau sebahagian teman termasuk saya sudah sangat capek dan lelah sehingga tidak kuat lagi ngobrol dan main kartu.Luar biasa servis dan pelayanan yang diberikan Om Afid sekeluarga.Sesuai dengan Motto BRI " Melayani dengan sepenuh hati"..
Masih ada esok hari Minggu sampai sore sebelum kami pisah dan meninggalkan Kota Semarang.






to be continued

Tidak ada komentar:

Posting Komentar